Mitos Tentang Barang Elektronik Bagi Masyarakat Indonesia

Apa kabar semua? Semoga baik-baik saja ya . Hari ini saya akan sedikit membahas tentang mitos-mitos yang dipercaya oleh masyarakat kita tentang barang elektronik. Bahkan mitos-mitos ini masih banyak dilakukan oleh beberapa orang , mari kita bahas aja.

Mitos Tentang Barang Elektronik Bagi Masyarakat Indonesia:

1. Dipukul

Biasanya sasaran dari cara ini adalah televisi yang udah tua, tapi masih dipaksa hidup . Kalau TV sudah ada tanda-tanda mau kabur siarannya, maka mitos ini akan kalian lihat dipedalaman indonesia. Dan anehnya mitos satu ini work.

2. Baterai Digeser-geser

Nah untuk yang satu ini biasanya untuk remote TV yang baterainya sudah habis. Kalau mitos satu ini menurut saya masuk akal, mungkin karena kutub di baterai tidak pas kena konduktor penghantar daya remote jadi digeser-geser untuk mengepaskannya. Dan mitos satu ini work dan sudah pernah saya lakukan kecuali memang baterainya sudah habis.

3. Baterai Dijemur

Untuk yang satu ini biasa dilakukan sama orang tua yang punya radio dan anak kecil untuk bermain tamiya . Habis sholat subuh, tidak afdol kalau tidak dengerin berita atau lagu - lagu melayu. Dan setelah di rasa cukup baterai dilepas lantas dijemur. Mitos yang satu ini work, tapi cuma sebentar bisa digunakan baterainya, , tapi cukup lah untuk dengar radio 30-40 menitan.

4. Selamatan

Biasanya hal ini dilakukan pada mobil atau motor baru, katanya biar selamat saat digunakan tidak kecelakaan dan sebagainya. Menurut saya kalau mau selamat taati rambu lalu lintas dan gunakan safety item. Tapi budaya emang harus dipertontonkan untuk generasi muda biar tidak punah nantinya.

5. Di Semangatin

Yang satu ini memang tidak masuk logika, contoh motor yang mogok di tengah jalan, penyupir biasanya menyemangati motornya "kamu bisa tor sedikit lagi pom bensin, kamu pasti bisa jangan menyerah untuk kita bedua" Dan percaya atau tidak kalian semua pasti pernah lakuin hal ini.